Setelah mendeklarasikan diri sebagai capres PDIP, nama Joko Widodo tak hanya melesat di tanah air, tapi juga dunia internasional. Sejumlah media asing ramai melaporkan penetapan Gubernur DKI Jakarta yang akrab disapa Jokowi itu sebagai capres PDIP.
Majalah terkemuka Amerika Serikat, TIME menuliskan pencapresan Jokowi lewat artikel bertajuk "Indonesia’s Most Popular Politician Joins Presidential Race" (Politisi Paling Populer Indonesia Maju Sebagai Capres).
Dijelaskan bahwa partai oposisi besar Indonesia memilih Jokowi Widodo, Gubernur Jakarta yang sangat terkenal, untuk maju sebagai capres. Baru sekitar satu tahun di bekerja kantor gubernur, Jokowi memiliki peluang menang telak pada Pilpres 2014.
Reuters juga melaporkan pencapresan Jokowi lewat berita berjudul "Indonesian opposition party nominates Jakarta governor Jokowi for president" (Partai Oposisi Indonesia mencalonkan Gubernur Jokowi sebagai presiden). Disebutkan media terkemuka Inggris tersebut bahwa hasil jajak pendapat menunjukkan Jokowi berada di posisi terdepan sebagai capres yang paling potensial memenangkan Pilpres 2014.
Tapi tidak dapat dipungkiri bahwa banyak pula yang tidak setuju dengan diangkatnya Jokowi sebagai calon presiden 2014. Karena masa jabatannya sebagai Gubernur Jakarta masih tersisa beberapa tahun lagi. Banyak yang menghujat, banyak pula yang mendukung. Saya pribadi saya tidak akan memilih Jokowi di pemilihan presiden nanti karena saya ingin Pak Jokowi menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur Jakarta.
sumber :
No comments:
Post a Comment